Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1436 H  17 Juli 2015  ← Back

Jakarta, Kemendikbud --- Keluarga besar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyampaikan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah. Semoga di hari yang fitri ini dapat menyegarkan kembali karakter dan budaya memaafkan antar sesama, baik dalam keluarga, maupun para sahabat ataupun kerabat. Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kabudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, saat acara silaturahim (open house) di kediaman, Jalan Widya Chandra III nomor 11 Jakarta, Jumat (11/07/2015).

“Bulan puasa telah selesai, kini saatnya kita rayakan hari yang fitri. Indonesia memiliki budaya yang luar biasa saat Idul Fitri, kita diajak kembali ke fitrah dan berkumpul bersama keluarga untuk saling memaafkan,” tutur Mendikbud.

Pada perayaan Idul Fitri, kata Mendikbud, mengucapkan kata maaf terhadap sesama dengan rendah hati telah menjadi budaya yang ditanamkan sejak zaman dahulu. ”Ini menurut saya merupakan tradisi luar biasa yang harus kita jaga dan kembangkan, karena dari kebiasaan jika diteruskan dengan kedisplinan, maka bisa menjadi budaya,” ucap Mendikbud.

”Tradisi kembali kepada keluarga dan kerabat untuk saling memaafkan ini belum tentu ada di negara lain. Untuk itu banggalah menjadi orang Indonesia,” kata Mendikbud.

Pada kesempatan ini Mendikbud menceritakan tradisi yang selalu ia jalankan selama bulan Ramadhan hingga hari Raya Idul Fitri. Ketika diakhir bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri, tutur Mendikbud, ia mengumpulkan para pegawai yang telah membantunya, mulai dari pengurus kebun sampai dengan petugas keamanan untuk berkumpul di rumahnya.

”Dari berkumpul ini kita bisa berfoto bersama-sama dengan keluarga masing-masing. Dengan begitu kita dapat berbagi keceriaan, dan para pegawai tersebut pun dapat berbagi cerita dengan sanak saudaranya tentang ikatan kekerabatan dalam pekerjaannya,” jelas Mendikbud.

Makna cerita yang disampaikan tersebut, Mendikbud ingin berpesan bahwa sebagai masyarakat Indonesia dan umat beragama dalam bulan suci semua adalah sama, walaupun dalam dunia kerja memiliki posisi ataupun jenjang jabatan yang berbeda-beda. ”Dalam pertemuan-pertemuan silaturahim seperti ini jangan lagi ada struktur seperti halnya di kantor, tetapi semuanya sama satu saudara,” ujar Mendikbud.

Mendikbud berharap, ikatan silaturahim antar sesama dapat terus dijaga. ”Biasakan untuk mengucapkan kata maaf, karena meminta maaf itu merupakan sesuatu yang harus di praktikkan. Tanamkan kebiasaan mengucapkan kata maaf melalui keteladanan,” pesan Mendikbud. (Seno Hartono)


Sumber :

 


Penulis :
Editor :
Dilihat 564 kali