Diskusi dengan Mendikbud, Ikatan Ahli Sarjana Indonesia Jerman Siap Bantu Pendidikan di Indonesia  12 Oktober 2015  ← Back

Frankfurt, Jerman --- Jadwal Mendikbud Anies Baswedan di Frankfurt, Jerman, dalam rangkaian kegiatan Indonesia sebagai Tamu Kehormatan Frankfurt Book Fair 2015, cukup padat. Satu yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan pertemuan dengan Ikatan Ahli Sarjana Indonesia (IASI) Jerman untuk melakukan diskusi tentang pendidikan.
 
Pertemuan Mendikbud dengan rombongan Ikatan Ahli Sarjana Indonesia (IASI) Jerman dipimpin oleh SAP Senior Consultant dan Guest Lecturer di Universitat Hamburg Ferizal Ramli, dan didampingi Senior Expert Industri Dirgantara Jerman Triyoga Waskito, perwakilan Universitat Gottingen/IPB Doni Yusri, perwakilan Universitat Duisburg-Essen M. Iman Santoso, serta beberapa diaspora lainnya.
 
Dalam pertemuan itu, Mendikbud dan IASI Jerman mendiskusikan beberapa topik, antara lain tentang Dual-System sekolah vokasi di Jerman serta pembelajaran yang bisa ditarik untuk konteks pendidikan Indonesia; transfer teknologi industri dirgantara; serta komitmen IASI untuk membantu pendidikan Indonesia.
 
"Teman-teman IASI yang khusus datang dari berbagai penjuru Jerman untuk berdiskusi ini raganya ada di Jerman namun hati dan pikirannya tetap melekat pada Indonesia," ujar Mendikbud saat pertemuan dengan IASI Jerman di Frankfurt, Minggu (11/10/2015).
 
Kepada Mendikbud, IASI menyatakan komitmennya membantu pendidikan di Indonesia dengan berbagi praktik-praktik baik dan pembelajaran dari sistem pendidikan di Jerman, serta meluangkan waktu para anggotanya secara rutin untuk berbagi ilmu dan pengalaman dengan murid-murid sekolah dasar menengah di berbagai penjuru Indonesia. Proses berbagi ilmu, pengalaman dan inspirasi tersebut dapat dilakukan dengan berkunjung langsung ke sekolah-sekolah di Indonesia, berdiskusi melalui telekonferensi, serta merekam pesan dalam bentuk video untuk dikirimkan ke para siswa.
 
"Kami dengan sangat senang hati menerima komitmen berbagi dari rekan-rekan diaspora Indonesia di Jerman dan berbagai penjuru dunia. Anak-anak kita dapat terinspirasi dan belajar begitu banyak hal dari mereka yang telah dan terus meninggikan nama Indonesia di berbagai penjuru dunia," tuturnya. (Desliana Maulipaksi/Kreshna Aditya)

Sumber :

 


Penulis :
Editor :
Dilihat 669 kali