Kemendikbud Seleksi 27 Provinsi untuk Duta Bahasa Nasional  26 Oktober 2015  ← Back

Jakarta, Kemendikbud – Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyelenggarakan Pemilihan Duta Bahasa Tingkat Nasional 2015 di Jakarta.  Kegiatan yang dimulai sejak tahun 2006 ini diikuti oleh 27 pasangan Duta Bahasa putra dan putri utusan provinsi. Peserta ini telah melalui seleksi di tingkat provinsi pada 2015 dan telah ditetapkan sebagai duta bahasa masing-masing provinsi.

Pemilihan Duta Bahasa Tingkat Nasional 2015 dilaksanakan dengan misi untuk senantiasa melahirkan generasi muda yang siap menerjemahkan dan menyelaraskan cita-cita pemuda angkatan 1928 dalam tindakan nyata sesuai dengan dinamika perkembangan zaman. Selain itu, kegiatan ini akan memilih duta bahasa tingkat nasional yang mampu melaksanakan tugas memasyarakatkan kepedulian, kecintaan, dan kebanggaan pada bahasa dan sastra Indonesia dan daerah.

Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Mahsun, mengatakan, bahwa menjaga bahasa Indonesia merupakan tantangan luar biasa yang harus diselesaikan. “Kita sedang menghadapi tantangan yang luar biasa yaitu tantangan disintegrasi bangsa dan tantangan internasionalisasi bahasa Indonesia. Karena bahasa Indonesia sedang digiring menjadi subordinat dari bahasa melayu,” katanya ketika memberi sambutan, Minggu (25/10/2015).

Mahsun juga mengajak kepada seluruh peserta duta bahasa untuk menjaga bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia dengan tidak melupakan bahasa asing, salah satunya bahasa Inggris. ”Mari kita mempercantik bangsa ini dengan bahasa nasional dan bahasa daerah tetapi tidak anti bahasa asing, semua perlu bahasa asing paling tidak untuk menyerap informasi,” tuturnya.

Pemilihan Duta Bahasa Tingkat Nasional 2015 dilaksanakan melalui dua tahap yaitu tahap persiapan dan pelaksanaan. Pada tahap pelaksanaan terdapat tiga  yaitu pembekalan materi, penilaian, dan pemberian penghargaan. Dari 27 pasangan peserta akan dipilih enam pasang duta bahasa provinsi terbaik sesuai dengan peringkat jumlah perolehan nilai. Keenam pasangan terbaik tersebut akan memperoleh yang tunai dan juga hadiah dalam bentuk lain. (Dennis Sugianto)


Sumber :

 


Penulis :
Editor :
Dilihat 612 kali