Nadia, Penulis Cilik yang Bangga Bisa Hadir di FBF  16 Oktober 2015  ← Back

Frankfurt, Kemendikbud --- Kaget bercampur bahagia, itulah yang dirasakan Nadia ketika disebutkan namanya terpilih sebagai penulis terbaik, dan berkesempatan hadir dalam Frankfurt Book Fair (FBF), ajang impian semua penulis. Gadis cilik dengan nama lengkap Nadia Shafiana Rahma menjadi penulis cilik satu-satunya yang terpilih untuk menghadiri ajang bergensi tersebut. 
 
“Wah kaget saya, dan sempat bingung ketika diberitahu bahwa nama saya satu-satunya yang terpilih mewakili penulis cilik, diundang untuk menghadiri Frankfurt Book Fair yang sangat jauh sekali. Saya senang sekali, dan menjadi pengalaman tak terlupakan,” ucap Nadia ketika ditemui di paviliun Indonesia di Frankfurt, Kamis (15/10/2015).
 
Dengan wajah bersinar menunjukan rasa gembiranya, Nadia mengemukakan bahwa lomba menulis baginya sudah menjadi hal biasa, dan mempunyai pengalaman yang cukup banyak. Namun ini menjadi pengalaman tak terlupakan bisa hadir di Frankfurt. “Sebelumnya tidak pernah terpikirkan akan meraih juara dan hadir di ajang sebesar FBF ini,” kata gadis asal Yogyakarta tersebut. 
 
Siswi kelas VI Sekolah Dasar Negeri Glagah Kota Yogyakarta yang memiliki kegemaran terhadap tulis-menulis ini memiliki cita-cita ingin menjadi penulis yang baik dan terkenal, desainer. “Saya juga ingin menjadi illustrator,” katanya menambahkan.  
 
Nadia anak kedua dari tiga bersaudara memiliki kakak yang juga menekuni dunia tulis-menulis dan namanya sudah cukup terkenal. Kakanya yang bernama Najima yang saat duduk di kelas 1 SMP pernah meraih juara dalam Lomba Menulis Ceritra Anak (LMCA) yang diselenggarakan Kemdikbud pada tahun 2013.
 
Dengan ditemani ayahnya Nurul huda, Nadia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang memungkinkan dia hadir menyaksikan secara langsung salah satu pameran buku terbesar ini. Ayah Nadia sangat bangga dengan prestasi yang diraih putrinya, dan mendorong dengan segala upaya agar putrinya dapat meraih sukses di masa depan. (Jusman Sihombing, Nur Widiyanto)

Sumber :

 


Penulis :
Editor :
Dilihat 724 kali