Perlunya Sinergi Kalender Budaya Antara Kementerian, Pemda, dan Komunitas  29 September 2017  ← Back

 
Jakarta, Kemendikbud --- Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid mengatakan, pemerintah perlu melakukan sinergi kalender festival budaya untuk memaksimalkan potensi warisan budaya Indonesia di setiap festival. Sinergi tersebut, ujarnya, perlu dilakukan antara pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Pariwisata dengan pemerintah daerah, baik pemerintah provinsi, kabupaten, maupun kota.
 
“Tahun depan, tahun 2018, akan ada skema kerja sama antara Direktorat Jenderal Kebudayaan dengan pemerintah daerah dan komunitas. Jika memungkinkan juga dengan sektor usaha untuk memperkuat bermacam-macam kegiatan,” kata Hilmar saat konferensi pers tentang Anugerah Kebudayaan di Jakarta, Rabu (27/9/2017).
 
Ia menuturkan, Kemendikbud juga akan menggandeng Kementerian Pariwisata untuk menyinergikan festival-festival budaya yang diselenggarakan Kemendikbud, Kemenpar, dan pemda. “Total ada lebih dari 100 event unggulan seperti festival budaya,” tuturnya.
 
Hasil dari sinergi tersebut akan berupa terwujudnya satu kalender bersama yang memuat jadwal festival-festival dan kegiatan kebudayaan di seluruh Indonesia. Menurut Hilmar, Kemendikbud akan berperan dari aspek kuratorial, yaitu sebagai kurator dari warisan-warisan budaya yang diharapkan akan dibawa dalam setiap festival budaya.
 
“Kita sudah punya daftar warisan budaya Indonesia. Ada 584 warisan budaya yang sudah terdaftar. Ke-584 warisan budaya itu akan jadi basis dari kegiatan (festival budaya) tersebut,” ujar Hilmar. Rencananya, setiap warisan budaya takbenda yang terdapat di suatu daerah akan dimasukkan ke dalam festival budaya agar masyarakat lebih mengenal dan mau melestarikan warisan budaya yang terdapat di daerahnya.
 
“Ketika berbicara festival, kita lebih suka mengangkat seni kontemporer. Kemendikbud akan membawa 584 warisan budaya yang sudah terdaftar agar menjadi bagian dari festival-festival itu,” tutur Hilmar. Kemendikbud juga akan menggandeng tenaga ahli dan narasumber bidang kebudayaan untuk membantu proses kuratorial terhadap warisan budaya sehingga mendapatkan hasil yang optimal. (Desliana Maulipaksi)

Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 3567 kali