Lima Kelompok Seni Pelajar Indonesia Juara di Forum Internasional  05 Desember 2017  ← Back


Jakarta, Kemendikbud
--- Lima kelompok seni pelajar Indonesia berhasil menyabet berbagai penghargaan di festival seni internasional yang diselenggarakan pada tahun 2017. Lima kelompok seni tersebut adalah 78 Youth Choir, paduan suara SMAN 78 Jakarta; Grazia Vocalista, paduan suara SMAN 34 Jakarta; SMP Labcshool Kebayoran; The Rezonanz Children's Choir; dan Gema Citra Nusantara.

Kelompok paduan suara 78 Youth Choir berhasil menyabet juara untuk lima kategori dalam "31st Praga Cantat 2017" di Praha, Republik Ceko. Ke-5 kategori tersebut adalah Gold Diploma Mixed Youth Choir, Gold Diploma Folklore, Winner Category of Mixed Youth Choir, Best Choreography, dan Special Award for Competition Programme: Best Program Selection.

Tim paduan suara Grazia Vocalista berhasil meraih dua medali di ajang "10th Orientale Concentus" di Singapura. Kedua medali tersebut yakni Medali Emas Tingkat III Kategori Mixed Voices Senior Youth dan Medali Perak Tingkat II Kategori Folksong.

Di jenjang pendidikan dasar ada SMP Labschool Kebayoran Jakarta yang menyabet Juara Umum dalam "International Folk Dance and Music Festival Pieria Fest" di Yunani. Pada ajang internasional tersebut, Tim Budaya SMP Labschool Kebayoran menampilkan dua tarian, yaitu Saman dan Zapin. Kedua tarian tersebut dipilih karena menggunakan instrumen live music dengan koreografi yang menarik dan dapat ditarikan dalam durasi 10 menit sesuai dengan kriteria folk dance.

Kemudian ada The Rezonanz Children's Choir yang meraih empat juara pada dua forum internasional, yakni "49th Tolosa Choral Contest" di Spanyol, dan "8th Musica Eterna Roma" di Italia. Pada ajang "49th Tolosa Choral Contest" di Spanyol, tim paduan suara anak-anak ini menjadi juara untuk Children’s Category dan Public Audience Award. Lalu di ajang "8th Musica Eterna Roma" di Italia, mereka menjadi juara untuk Children’s Category dan Gospel and Spiritual Category.

Untuk sanggar seni, ada sanggar Gema Citra Nusantara yang juga mencatat prestasi internasional. Gema Citra Nusantara meraih Gold Prize di Andong Mask Festival di Korea Selatan. Keberadaan sanggar ini sudah terdaftar di Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Provinsi DKI Jakarta, dan bertujuan untuk mengembangkan seni tradisi Indonesia.

Atas prestasi internasional kelima kelompok seni tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan apresiasi dengan menggelar Malam Apresiasi bagi Siswa Berprestasi Seni di Forum Internasional 2017. Malam Apresiasi tersebut berlangsung di Gedung Kesenian Jakarta pada Senin (4/12/2017). Ke-5 kelompok seni itu pun menampilkan pertunjukan seni dengan bernyanyi dan menari, membawakan tarian dan lagu yang mereka tampilkan saat mengikuti lomba internasional.

Malam Apresiasi bagi Siswa Berprestasi Seni di Forum Internasional 2017 dihadiri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid, Direktur Kesenian Restu Gunawan, panitia Kongres Kesenian Indonesia (KKI), serta para tamu/undangan. Dalam sambutannya Mendikbud mengapresiasi para pelajar, guru, serta orang tua yang telah bersinergi membawa harum nama Indonesia di kancah internasional. Ia juga mengimbau semua pihak untuk bangga sebagai warga negara Indonesia, dan mengangkat rasa kebangsaan.

“Marilah kita coba menghargai apa yang kita perbuat, apa yang kita punya. Jangan ikut mengeksploitasi pandangan lain yang memandang kita rendah. Bukan untuk diri kita, tapi untuk kepentingan bangsa ini,” ujar Mendikbud. (Desliana Maulipaksi).


Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 2755 kali