Museum Nasional Indonesia Terima Hibah Replika Mobil Pertama di Dunia  10 Februari 2020  ← Back



Jakarta, Kemendikbud --- Museum Nasional Indonesia menerima hibah replika mobil pertama di dunia, Benz Patent-Motorwagen, dari PT Mercedes-Benz Indonesia. Hibah tersebut diberikan dalam rangka merayakan 50 tahun kehadiran Mercedez-Benz di Indonesia.

Acara serah terima replika mobil Benz Patent-Motorwagen berlangsung di Museum Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat, (7/2/2020). Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid; Kepala Museum Nasional, Siswanto; dan sejumlah petinggi dari PT Mercedes-Benz Indonesia.

Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid mengatakan, kehadiran replika Benz Patent-Motorwagen menjadi awal mula perkembangan sejarah modern di Indonesia. “Kontribusi sederhana ini merupakan sebuah upaya baru untuk memulai penyebaran informasi tentang sejarah modern, dimulai dari sejarah kendaraan, di Museum Nasional Indonesia,” ujarnya.

Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Indonesia, Choi Duk Jun, mengatakan bahwa Mercedes-Benz memiliki sejarah penting bagi dunia otomotif di Indonesia. “Kami sangat bangga karena mobil pertama yang ada di Indonesia adalah Benz. Maka dari itu, kami senang dapat mendonasikan replika mobil pertama di dunia kepada Museum Nasional Indonesia sebagai kontribusi kami pada museum,” tuturnya.

Jauh sebelum pabrik perakitan lokal dan unit bisnis Mercedes-Benz Indonesia lahir pada tahun 1970, mobil Mercedes-Benz sudah terlebih dahulu hadir di Pulau Jawa. Tepatnya Benz Victoria Phaeton yang dimiliki oleh Sultan Surakarta saat itu, Paku Buwono X, pada tahun 1894. Sang sultan memesan mobil tersebut dari sebuah perusahaan yang terletak di Passer Besar, Surabaya, bernama Pröttle & Co. Mobil Benz Victoria Phaeton tersebut kemudian diimpor dari Eropa dengan harga 10000 Gulden. (Desliana Maulipaksi/Sumber: kebudayaan.kemdikbud.go.id )
Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 4850 kali