Repositori Kemendikbud Sediakan Ribuan Konten Digital Secara Gratis  29 Maret 2021  ← Back



Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyediakan berbagai macam koleksi bacaan dalam format digital. Masyarakat dapat membaca koleksi tersebut melalui laman Repositori Kemendikbud http://repositori.kemdikbud.go.id/ . Ribuan koleksi yang tersimpan di laman Repositori tersedia secara gratis, dan masyarakat bebas mengunduh berkas digital tersebut.

Repositori Kemendikbud adalah layanan informasi digital yang menyediakan akses terbuka (Open Access) dan daring (online) kepada masyarakat terkait dengan berbagai informasi publikasi di bidang pendidikan dan kebudayaan. Koleksi Repositori Kemendikbud berasal dari seluruh unit kerja di lingkungan Kemendikbud. Koleksi tersebut disusun dalam berbagai kategori seperti bahasa dan kesusastraan, buku sekolah, guru, kebijakan umum Kemendikbud, kebudayaan, dan lain-lain.

Repositori Kemendikbud dikelola oleh Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM). Pelaksana Tugas Kepala BKHM mengatakan jumlah koleksi di Repositori Kemendikbud akan terus ditingkatkan, karena saat ini BKHM gencar melakukan sosialisasi kepada unit pelaksana teknis (UPT) Kemendikbud di berbagai daerah, agar mereka mengunggah hasil terbitan di unit kerjanya masing-masing.

"Layanan Repositori Kemendikbud didukung juga oleh Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud (Pustekkom). Pustekkom menyediakan layanan peladen (server) dan infrastruktur layanan Repositori," kata Hendarman, (29/3/2021).

Masyarakat dapat mengunduh koleksi-koleksi di Repositori Kemendikbud, tanpa perlu mendaftar ataupun melakukan login ke aplikasi. Masyarakat dapat memanfaatkan Repositori Kemendikbud sebagai bahan bacaan, bahan pembelajaran di sekolah, rujukan penelitian, dan lain-lain. Pengelola Repositori juga terus meningkatkan kualitas layanan, dengan menambah kapasitas media penyimpanan, menambah koleksi, dan memperbaiki laman. (Nur Widiyanto)
Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 7112 kali