Mengembalikan Kejayaan Lagu Anak Indonesia Melalui Kontes Kita Cinta Lagu Anak (KILA) 2021 25 Juli 2021 ← Back
Jakarta, 24 Juli 2021 --- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerja sama dengan KITA Indonesia menyelenggarakan kegiatan Kontes Kita Cinta Lagu Anak (KILA) 2021. Acara ini menjadi salah satu rangkaian dari perayaan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2021 yang bertujuan untuk mengembalikan kejayaan lagu anak Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim mengimbau para pendidik untuk mengikuti ajang ini. “Saya mengajak adik-adikku di seluruh Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam KILA 2021. KILA adalah ajang pembelajaran dan berkebudayaan yang sangat baik. Saya juga mengajak sekolah-sekolah dan para pendidik untuk menyosialisasikan ajang ini,” ajaknya.
Oleh karena itu, bertepatan dengan Hari Anak Nasional (HAN) 2021, Jumat (23/7), Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru, Direktorat Jenderal Kebudayaan meluncurkan kontes Kita Cinta Lagu Anak (KILA) 2021 sebagai wadah ekspresi untuk mengembalikan ketersediaan lagu anak-anak Indonesia yang bermutu dan berkarakter Pancasila.
Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru, Ahmad Mahendra mengatakan bahwa lagu anak Indonesia menjadi salah satu media untuk membantu anak-anak menjadi dekat dengan identitasnya, menumbuhkan rasa percaya diri, dan bangga sebagai anak Indonesia.
Ia menambahkan bahwa KILA merupakan upaya Kemendikbudristek untuk mengembalikan masa kanak-kanak agar berkembang secara wajar di masa pandemi serta memupuk jati diri dengan mengenal dan menyanyikan lagu anak berbahasa Indonesia.
Dijelaskan Mahendra bahwa saat ini, lima pemenang tahun lalu dibuatkan video klip agar yang sesuai dengan konteks pembelajaran bisa dipakai oleh satuan pendidikan di tingkat PAUD atau SD. Kemudian, pada tanggal 17 Agustus juga 2021 jika kondisi pandemi Covid-19 membaik, akan diputar di beberapa pusat perbelanjaan yang sudah bekerja sama dengan panitia.
“Kita terus sosialisasikan dan gaungkan lagu tersebut. Harapannya, kita dapat mengembalikan kejayaan lagu anak, seperti pada era Ibu Sud, Bapak A.T. Mahmud, Chica Koeswoyo, atau Sherina,” tekan Mahendra dalam Bincang Pendidikan memperingati HAN Tahun 2021, pada Jumat (23/7). Ia berharap melalui KILA akan terbangun suatu ekosistem yang bagus, baik dari pembuat lagu anak, anak-anak itu sendiri, dan industri lagu anak.
Kontes KILA 2021 mencakup (1) Lomba Cipta Lagu Anak untuk kelompok usia PAUD dan SD; dan (2) Lomba Menyanyikan Lagu Anak untuk kelompok usia PAUD dan SD. Para peserta lomba menyanyi juga akan diminta untuk menyanyikan lagu-lagu baru ciptaan para peserta Lomba Cipta Lagu Anak 2020. Keseluruhan kontes KILA akan dilakukan secara daring dan akan ditayangkan di berbagai platform digital seperti Indonesiana TV dan Budaya Saya yang dikelola Kemendikbudristek.
Pendaftaran KILA 2021 dibuka pada Hari Anak Nasional tanggal 23 Juli 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021. Program ini tidak berbayar dan formulir dapat diunduh pada tautan www.kilaindonesia.id. Masyarakat umum dapat turut menyemarakkan giat ini dengan menyertakan tagar berikut ini: #KITAnakIndonesia, #KITACintaLaguAnak2021 di media sosial.
Persyaratan lomba dapat dilihat pada laman www.kilaindonesia.id/aturankila.php dan nama-nama peserta yang masuk dalam tahap seleksi lanjutan akan diumumkan pada 1 September 2021 melalui laman utama www.kilaindonesia.id dan media sosial KILA (IG: @kilaindonesia.id, FB: Kila Indonesia).
Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Laman: kemdikbud.go.id
Twitter: twitter.com/Kemdikbud_RI
Instagram: instagram.com/kemdikbud.ri
Facebook: facebook.com/kemdikbud.ri
Youtube: KEMENDIKBUD RI
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikbud.go.id
Sumber : Siaran Pers Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 358/sipres/A6/VII/2021
Sebelumnya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim mengimbau para pendidik untuk mengikuti ajang ini. “Saya mengajak adik-adikku di seluruh Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam KILA 2021. KILA adalah ajang pembelajaran dan berkebudayaan yang sangat baik. Saya juga mengajak sekolah-sekolah dan para pendidik untuk menyosialisasikan ajang ini,” ajaknya.
Oleh karena itu, bertepatan dengan Hari Anak Nasional (HAN) 2021, Jumat (23/7), Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru, Direktorat Jenderal Kebudayaan meluncurkan kontes Kita Cinta Lagu Anak (KILA) 2021 sebagai wadah ekspresi untuk mengembalikan ketersediaan lagu anak-anak Indonesia yang bermutu dan berkarakter Pancasila.
Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru, Ahmad Mahendra mengatakan bahwa lagu anak Indonesia menjadi salah satu media untuk membantu anak-anak menjadi dekat dengan identitasnya, menumbuhkan rasa percaya diri, dan bangga sebagai anak Indonesia.
Ia menambahkan bahwa KILA merupakan upaya Kemendikbudristek untuk mengembalikan masa kanak-kanak agar berkembang secara wajar di masa pandemi serta memupuk jati diri dengan mengenal dan menyanyikan lagu anak berbahasa Indonesia.
Dijelaskan Mahendra bahwa saat ini, lima pemenang tahun lalu dibuatkan video klip agar yang sesuai dengan konteks pembelajaran bisa dipakai oleh satuan pendidikan di tingkat PAUD atau SD. Kemudian, pada tanggal 17 Agustus juga 2021 jika kondisi pandemi Covid-19 membaik, akan diputar di beberapa pusat perbelanjaan yang sudah bekerja sama dengan panitia.
“Kita terus sosialisasikan dan gaungkan lagu tersebut. Harapannya, kita dapat mengembalikan kejayaan lagu anak, seperti pada era Ibu Sud, Bapak A.T. Mahmud, Chica Koeswoyo, atau Sherina,” tekan Mahendra dalam Bincang Pendidikan memperingati HAN Tahun 2021, pada Jumat (23/7). Ia berharap melalui KILA akan terbangun suatu ekosistem yang bagus, baik dari pembuat lagu anak, anak-anak itu sendiri, dan industri lagu anak.
Kontes KILA 2021 mencakup (1) Lomba Cipta Lagu Anak untuk kelompok usia PAUD dan SD; dan (2) Lomba Menyanyikan Lagu Anak untuk kelompok usia PAUD dan SD. Para peserta lomba menyanyi juga akan diminta untuk menyanyikan lagu-lagu baru ciptaan para peserta Lomba Cipta Lagu Anak 2020. Keseluruhan kontes KILA akan dilakukan secara daring dan akan ditayangkan di berbagai platform digital seperti Indonesiana TV dan Budaya Saya yang dikelola Kemendikbudristek.
Pendaftaran KILA 2021 dibuka pada Hari Anak Nasional tanggal 23 Juli 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021. Program ini tidak berbayar dan formulir dapat diunduh pada tautan www.kilaindonesia.id. Masyarakat umum dapat turut menyemarakkan giat ini dengan menyertakan tagar berikut ini: #KITAnakIndonesia, #KITACintaLaguAnak2021 di media sosial.
Persyaratan lomba dapat dilihat pada laman www.kilaindonesia.id/aturankila.php dan nama-nama peserta yang masuk dalam tahap seleksi lanjutan akan diumumkan pada 1 September 2021 melalui laman utama www.kilaindonesia.id dan media sosial KILA (IG: @kilaindonesia.id, FB: Kila Indonesia).
Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Laman: kemdikbud.go.id
Twitter: twitter.com/Kemdikbud_RI
Instagram: instagram.com/kemdikbud.ri
Facebook: facebook.com/kemdikbud.ri
Youtube: KEMENDIKBUD RI
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikbud.go.id
Sumber : Siaran Pers Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 358/sipres/A6/VII/2021
Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 3300 kali
Editor :
Dilihat 3300 kali