Balai Bahasa Sulawesi Tengah Terbitkan Kamus Bergambar Bagi SD  14 Oktober 2021  ← Back

Sulawesi Tengah, 14 Oktober 2021 – Keanekaragaman bahasa daerah yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia harus dilestarikan sebagai aset bangsa yang berharga. Salah satunya adalah bahasa Kaili yang merupakan bahasa daerah bagi masyarakat suku Kaili di Provinsi Sulawesi Tengah. Seiring perkembangan zaman, saat ini bahasa daerah Kaili mulai jarang digunakan masyarakat suku Kaili karena sudah banyak yang menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari.

Untuk melestarikan bahasa Kaili, Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah melakukan revitalisasi dengan pengenalan bahasa Kaili kepada anak-anak sejak dini. Menurut Sandra Safitri Hanan, Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah, salah satu bentuk dukungan untuk melestarikan bahasa Kaili adalah dengan menyusun dan menerbitkan kamus bergambar bahasa Indonesia-Kaili dialek Ledo-Inggris bagi Sekolah Dasar.

Kamus bergambar bahasa Indonesia-Kaili dialek Ledo-Inggris dibuat dengan memperkenalkan kosakata-kosakata bahasa Kaili dialek Ledo yang dilengkapi dengan gambar agar dapat memudahkan anak-anak dalam mempelajari bahasa Kaili. Selain itu, penyajian kamus yang dilengkapi dengan gambar dan warna akan lebih membuat anak-anak untuk tertarik mempelajarinya.

Dalam menyusun dan menerbitkan kamus bergambar bahasa Indonesia-Kaili dialek Ledo-Inggris, Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah melakukan beberapa tahap. Pertama dengan pengambilan data kosakata bahasa Kaili dialek Ledo di Kabupaten Sigi, Kecamatan Dolo. Pengambilan data ini dilakukan melalui wawancara langsung kepada 10 informan yang terdiri dari pemangku adat, pengajar (guru), dan para pakar bahasa Kaili.

Tahap kedua yaitu penyusunan kosakata bahasa Kaili dialek Ledo yang telah diperoleh sebelumnya dalam bentuk kamus bergambar. Pada tahap ini, Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah melakukan lokakarya penyusunan kamus bergambar yang diikuti oleh tujuh pakar bahasa daerah Kaili Ledo untuk menentukan keabsahan kosakata tersebut.

Jika telah teruji keabsahannya maka dilakukan tahap tiga yaitu pencetakan kamus Bergambar Bahasa Indonesia-Kaili Ledo-Inggris. Setelahnya, maka dilakukan penyaluran kamus tersebut ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sigi dan di Kota Palu.

Proses penyusunan hingga penyaluran dilakukan Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah sejak bulan Januari sampai Oktober 2021. Hingga bulan September, sebanyak 300 eksemplar kamus telah dicetak dan disalurkan.

Beberapa pihak yang terlibat dalam penyusunan hingga penyaluran kamus bergambar bahasa Indonesia-Kaili dialek Ledo-Inggris adalah Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Kebudayaan Kabupaten Sigi, Kelurahan Dolo Desa Arindau, dan ketua adat Kabupaten Sigi beserta kelompoknya.
 
Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 4901 kali