Jakarta, Kemendikbudristek—Sebanyak 148 dosen pembimbing penerima beasiswa (awardee) Indonesian International Mobility Awards edisi vokasi (IISMAVO) dari Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi (PTPPV) mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis dan Diseminasi Logbook pada Jumat (23/9).

Kali ini bimbingan difokuskan untuk ratusan dosen pembimbing yang telah didaftarkan oleh PTPPV masing-masing yang sudah memiliki akun di sistem IISMAVO. Kegiatan yang merupakan rangkaian dari Pre-Departure Briefing ini dibuka oleh Kepala Program IISMAVO, Hilda Cahyani.

“Terima kasih kepada semua dosen pembimbing awardee IISMAVO yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis dan Diseminasi Logbook IISMAVO ini. Semoga melalui kegiatan ini para dosen pembimbing dapat mengambil manfaat dari paparan narasumber dan ikut membantu dalam memproses rekognisi sks program Kampus Merdeka,” ucap Hilda.

Di sesi pertama, pengenalan platform logbook disampaikan oleh Koordinator Teknologi Informasi IISMAVO, Panji Sosroardhi. Ia bertanggung jawab terhadap pengembangan platform IISMAVO, mulai dari pendaftaran hingga monitoring para penerima beasiswa saat ini. Dalam paparannya, Panji menyampaikan bahwa dosen pembimbing dapat menggunakan surel (email) dan kata kunci (password) yang sudah didaftarkan oleh PTPPV masing-masing.

“Jika saat ini tidak bisa log in, maka dosen pembimbing dapat menghubungi penanggung jawab di PTPPV masing-masing. Penambahan akun dapat dilakukan melalui akun tersebut. Jika dosen pembimbing lupa akunnya atau password saat akan melakukan pendampingan dan bimbingan ke awardee, maka dosen pembimbing dapat mengatur ulang melalui akun tersebut,” papar Panji.

Melalui platform logbook ini para penerima beasiswa dapat mendokumentasikan setiap aktivitasnya, baik harian maupun mingguan, sehingga dapat dipantau oleh dosen pembimbing agar proses rekognisi sistem kredit semester (SKS) dapat berjalan dengan lancar. Lebih lanjut, mereka juga dituntut untuk menulis artikel dan presentasi sebagai bentuk diseminasi logbook.

Untuk sesi kedua, terdapat dua narasumber dari tim IISMAVO. Mereka adalah Endang Soelistyowati dan Zainal Arief. Penjelasan Endang kali ini terkait penulisan artikel. Ia memaparkan tentang ketentuan-ketentuan baku dalam menyajikan tulisan yang baik dan benar sesuai kaidah penulisan yang telah distandarkan. Hal ini bertujuan agar para penerima beasiswa mulai terbiasa dengan tata cara penulisan ilmiah. Diawali dengan menceritakan pengalaman mereka selama mengikuti program IISMAVO di negara tujuannya masing-masing.

“Artikel yang ditulis oleh para awardee akan dibukukan dan menjadi warisan untuk pembaca dan calon awardee yang akan mendaftarkan diri pada program IISMAVO tahun depan,” tambah Endang yang merupakan Wakil Dekan Bidang Kerja sama dan Alumni Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada.

Zainal, yang juga menjabat sebagai Direktur Politeknik Teknologi Nuklir Indonesia, menekankan agar presentasi yang nanti dilakukan oleh para penerima beasiswa harus mengikuti kaidah dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh program. Selanjutnya, para dosen pembimbing akan menerima jadwal presentasi para penerima beasiswa yang rencananya dibuat dalam sesi paralel sesuai negara tujuan.

“Rubrik penilaian akan membantu dosen pembimbing untuk memberikan penilaian terhadap hasil pekerjaan awardee,” ujar Zainal.

Menyoal proses rekognisi, muncul pertanyaan dari para dosen pembimbing tentang bagaimana prosedur dan mekanisme penilaian pada platform Logbook. Terkait hal itu, disampaikan bahwa hal tersebut sudah diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 74 Tahun 2021 tentang Pengakuan Satuan Kredit Semester Pembelajaran Program Kampus Merdeka.

Peran perguruan tinggi, dalam hal ini PTPPV, sangat penting terutama menyangkut kesediaan melakukan proses rekognisi sks melalui platform yang telah disiapkan oleh tim IISMAVO. Komitmen PTPPV atas hal ini dibutuhkan guna menyukseskan program yang telah menarik animo ribuan mahasiswa vokasi di seluruh Indonesia.

Di 2022, tahun IISMAVO resmi diluncurkan, tercatat ada 410 mahasiswa dari 64 PTPPV yang akan menjalani studi di 46 Institusi Perguruan Tinggi Luar Negeri (IPLN) dan 184 industri di 11 negara mitra. Informasi lebih lanjut, dapat menghubungi: Dedy Ramdhani Harahap, Tim Komunikasi dan Publikasi IISMAVO (082110940690). * (Tim MBKM/Editor: Denty A.)
Sumber :