Siapkan Generasi Muda Kompeten di Bidang Vokasi, Kemendikbudristek Kembali Gelar LKS SMK 2023  25 Oktober 2023  ← Back

Surabaya, 24 Oktober 2023 – Sebagai upaya menyiapkan generasi muda yang kompeten pada bidang vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), kembali menggelar Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK) tingkat nasional secara luring di kota Surabaya, Jawa Timur, pada 23 s.d. 28 Oktober 2023. Tahun ini, LKS SMK yang merupakan gelaran ke-31 sejak 1992, dilaksanakan di SMK Negeri 5 dan SMK Negeri 6 Kota Surabaya dengan diikuti oleh 998 peserta didik dari 36 provinsi di Indonesia.

Dalam sambutannya secara virtual, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, mengapresiasi para peserta didik yang antusias mengikuti LKS SMK 2023 hingga terpilih menjadi peserta yang maju ke tingkat nasional. “Saya ingin mengucapkan selamat kepada adik-adik semua atas keberhasilannya mencapai tahap ini. Siapapun nanti yang keluar sebagai pemenang, selalu ingat bahwa adik-adik semua telah memberikan kontribusi penting untuk kemajuan pendidikan vokasi di Indonesia,” ujar Mendikbudristek dalam pembukaan LKS SMK 2023 di Surabaya, pada Selasa (24/10).

Menteri Nadiem berharap, ajang ini menjadi pemantik semangat peserta didik SMK untuk terus berkarya. “Manfaatkan kesempatan yang sekarang jauh lebih terbuka untuk menjadi talenta SMK berprestasi,” ucap Mendikbudristek.

Dalam kesempatan ini, Menteri Nadiem juga menyampaikan, melalui program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK), pemerintah terus mendorong sekolah vokasi untuk memperkuat kolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri. Hingga dalam waktu empat tahun, kata Mendikbudristek, program SMK PK telah memperkuat lebih dari 1.800 SMK yang memberikan dampak lebih dari 1,9 juta pelajar SMK di seluruh Indonesia.

“Sebuah kebanggaan bagi kita semua, bahwa SMK benar-benar menjadi tempat lahirnya siswa-siswi berprestasi, tempat berkembangnya berbagai macam inovasi,” imbuh Mendikbudristek.

Hadir dalam kesempatan ini, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang membuka secara resmi LKS SMK 2023. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi para peserta didik yang berhasil lolos ke tingkat nasional di Surabaya

Lebih lanjut, Khofifah mengatakan, kategori lomba menjadi bagian penting untuk melihat kembali talenta luar biasa yang sebetulnya sudah dilahirkan oleh pelajar SMK. “Para siswa SMK bukan disiapkan menjadi karyawan, melainkan siap menjadi juragan. Semoga LKS SMK terus menjadi ajang untuk menumbuhkan kemandirian dan inovasi bagi peserta didik SMK,” ucapnya.
    
Sementara itu, Staf Ahli Mendikbudristek bidang Manajemen Talenta Indonesia, Tatang Muttaqin, mengatakan, Kemendikbudristek terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menggerakkan ajang-ajang talenta nasional, salah satunya melalui LKS SMK 2023. “LKS SMK 2023 menjadi salah satu upaya Kemendikbudristek mendorong generasi muda untuk terus kompeten, produktif, berkarakter, berinovasi, dan mampu berkontribusi dalam pembangunan ekonomi nasional,” ucap Tatang.

Tatang yakin, para peserta LKS akan memberikan yang terbaik dan usaha paling maksimal dalam mengikuti LKS SMK 2023. “Kami berada di sini untuk mendukung kalian dan melihat perkembangan luar biasa yang akan kalian capai. Semoga LKS menjadi langkah awal yang penuh inspirasi dalam perjalanan kalian menjadi peserta didik yang sukses,” tuturnya.

Kepala BPTI, Asep Sukmayadi, menyampaikan penyelenggaraan LKS SMK 2023 bertujuan memberikan dorongan kepada SMK untuk meningkatkan kompetensi pada bidang vokasi secara optimal. “Kita ingin menumbuhkan sikap disiplin, rasa percaya diri, toleransi, kompetitif dan sportivitas, serta meningkatkan daya saing dalam menghadapi tantangan industri dan dunia kerja,” tutur Asep Sukmayadi dalam laporannya.

Kepala BPTI juga melaporkan bahwa para peserta yang berkompetisi pada tingkat nasional ini sudah melalui seleksi tingkat provinsi yang dilakukan oleh dinas pendidikan provinsi. “Ajang ini juga merupakan wahana untuk mendapatkan talenta-talenta SMK yang akan disiapkan untuk mengikuti ajang keterampilan tingkat dunia diantaranya lomba World Skill Competition (WSC),” ucapnya.

Salah satu peserta LKS SMK 2023, Bagas Dwi Sastio Permana, siswa SMK PGRI 3 Malang yang ikut kategori Manufacturing and Engineer Technology merasa bangga dan senang akhirnya bisa mengikuti LKS SMK tingkat nasional. “Saya menekuni bidang robotic sejak kelas 10 SMK, persiapan untuk lomba ini sudah sangat matang dan berharap saya bisa pulang membawa medali dan tampil di ajang World Skill Competition mewakili Indonesia,” ujar Bagas.

Senada dengan Bagas, perasaan senang dan bangga juga disampaikan oleh Kalila Istisam dari SMK Negeri 2 Lhokseumawe, Provinsi Aceh. “Sangat senang bisa mewakili Aceh di LKS SMK tingkat nasional 2023 dan berharap bisa membawa Provinsi Aceh menjadi juara umum pada gelaran ini,” ucap Kalila.

Siswa dari SMK YPK Paulus Dok 5 Jayapura, Adeltje Meyrela Endemina N, juga merasa senang bisa mengikuti LKS SMK 2023. Melalui LKS ini, Adel berharap keahliannya di bidang desain grafis dapat menjadikan dirinya menjadi pengusaha sukses. “Setelah mengikuti LKS ini, saya harap bisa menjadi juara dan mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi di bidang desain grafis,” ujarnya.

Tentang LKS SMK 2023

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) merupakan salah satu ajang talenta yang dilaksanakan oleh Kemendikbudristek yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan membina talenta peserta didik untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan.

Penyelenggaraan LKS SMK 2023 mencakup 37 cabang lomba, dengan tujuh area kategori yaitu Kelompok Konstruksi, Teknologi Bangunan dan Agribisnis, Kelompok Seni Kreatif & Fashion, Kelompok Teknologi Informasi & Komunikasi, Kelompok Teknologi Manufaktur dan Rekayasa, Kelompok Pariwisata, Layanan Sosial dan Individual, serta Kelompok Transportasi yang melibatkan peserta didik terbaik di bidangnya pada tiap provinsi.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan LKS SMK 2023 didukung oleh kalangan dunia usaha dan industri (DU/DI), perguruan tinggi, dan Balai Latihan Kerja (BLK) sebagai narasumber, pelatih, juri, dan teknisi. Selain lomba, terdapat kegiatan pendukung, antara lain pameran produk hasil karya lomba, Webinar, Job Matching, Pameran WSC, dan proses sertifikasi. (Penulis: Destian / Editor: Denty A., Azis P.)







Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Laman: kemdikbud.go.id
Twitter: twitter.com/Kemdikbud_RI
Instagram: instagram.com/kemdikbud.ri
Facebook: facebook.com/kemdikbud.ri
Youtube: KEMENDIKBUD RI
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikbud.go.id

#MerdekaBelajar
Sumber : Siaran Pers Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 559/sipres/A6/X/2023

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 564 kali