Jalan Calon Pemimpin Masa Depan: Universitas di Inggris Apresiasi Program IISMA Kemendikbudristek   19 November 2023  ← Back



London, Kemendikbudristek Indonesia International Student Mobility Awards (IISMA) UK Awardees Gathering 2023 sukses diselenggarakan pada hari Sabtu, 11 November 2023. Acara tersebut mempertemukan lebih dari 300 mahasiswa Indonesia yang menjalani program IISMA di wilayah Inggris Raya dengan perwakilan universitas terkemuka yang menjadi tempat penyelenggara program IISMA.
 
IISMA UK Awardees Gathering 2023 bertemakan “Be Connected, Be Inspired” ini dirayakan dengan diskusi interaktif serta dinamika kelompok yang bertujuan untuk menumbuhkan apresiasi, pemahaman lintas budaya serta mempersiapkan calon pemimpin Indonesia di masa depan.
 
Sebagai calon pemimpin Indonesia di masa depan, para penerima beasiswa IISMA tidak hanya mempersiapkan diri mereka untuk meraih masa depan yang sukses namun juga memberikan kontribusi kepada masyarakat dan dunia, melalui program Kampus Merdeka yang telah digulirkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
 
Pertemuan ini juga dimaksudkan untuk membekali mahasiswa penerima manfaat program IISMA dengan pola pikir, pengetahuan, dan keterampilan untuk siap menghadapi masa belajar di Inggris, sehingga diharapkan dapat memudahkan adaptasi terhadap sistem pembelajaran di Inggris.
 
“Program IISMA berjalan dengan lancar, semoga Awardees IISMA dalam 10 hingga15 tahun kedepan bisa jadi pemimpin bangsa, terlebih hal ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045. Selamat dan rasa hormat kepada seluruh host university yang telah mendukung program IISMA,” ucap Direktur IISMA Rachmat Sriwidjaya.
 
Pada kesempatan yang sama, Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Britania Raya dan Irlandia, Desra Percaya, turut mendorong semangat untuk para mahasiswa yang sedang menjalankan program IISMA sekaligus menyadarkan mereka terkait peran mereka dalam membangun citra bangsa. “Mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di dunia internasional adalah diplomat untuk Indonesia,” ucap Dubes Desra.
 
“Cukup menarik, banyak mahasiswa Indonesia saat ini di Queen Mary University of London, dan ini menyenangkan karena mereka bisa berbagi budaya dengan mahasiswa internasional. Oleh karena itu, kita perlu menambahkan lebih banyak modul dan tidak boleh mengecilkan modulnya karena kita perlu merangkul mereka untuk mendapatkan banyak pengetahuan,” kata Manajer Pemasaran dan Komunikasi Kesempatan Belajar Internasional, QMUL, Jessica Tan.
 
Tak ketinggalan, perwakilan dari University of Portsmouth, Raymond Lee, menyoroti pentingnya pertemuan ini menjadi kesempatan untuk bertukar ilmu ini serta ajang pertukaran budaya. “Para penerima manfaat (program IISMA) juga senang berbagi tentang budaya mereka. Senang rasanya melihat mereka aktif dalam mempromosikan kekayaan budaya bangsa mereka,” tutur Raymond.
 
Pertemuan ini menjadi bukti kekuatan kolaborasi internasional dan potensi perubahan positif ketika individu dari berbagai latar belakang berkumpul. Hal ini memperkuat pentingnya mewakili Indonesia dengan bangga dan menyebarkan informasi tentang tanah air, sekaligus membangun persahabatan abadi yang melampaui batas negara.
 
Indonesia International Student Mobility Awards (IISMA) UK Awardees Gathering 2023 kiranya menjadi pionir dalam penyelenggaraan acara silaturahmi antar IISMA Awardees sejenis di seluruh dunia.
 
Selain itu, testimoni positif dan dukungan yang diterima dari perwakilan universitas di Inggris di dalam pertemuan ini tentunya akan meninggalkan dampak jangka panjang, membentuk perjalanan para penerima manfaat program IISMA ketika mereka memulai upaya pendidikan internasional mereka. (Penulis: Atdikbud KBRI London | Editor:  Andrew Fangidae/Stephanie W./Denty A./Seno Hartono)
 
Sumber :

 


Penulis : Pengelola Siaran Pers
Editor :
Dilihat 391 kali