Berlin, Kemendikbudristek — Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Berlin-Brandenburg periode 2023/24 menggelar pameran seni budaya dan lokakarya bertajuk “Harmony in Diversity. Acara yang termasuk dalam rangkaian European Youth Event (EYE) Local Berlin, yang diselenggarakan oleh European Youth Parliament pada tanggal 18 s.d. 20 April 2024 di Colosseum Berlin.
 
Sebanyak 1700 peserta luring dan 500 peserta daring dari berbagai negara di hadir di acara tersebut. Adapun kegiatan ini berisi lokakarya, diskusi, dan program budaya dari berbagai organisasi non-pemerintah (Non-Governmental Organization/NGO).
 
Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin, Roniyus Marjunus, mengatakan, ”Saya mengapresiasi keikutsertaan PPI Berlin-Brandenburg pada acara EYE ini. Pasalnya, tidak hanya menunjukkan bahwa pelajar Indonesia eksis di kancah internasional, tapi juga membantu mengenalkan kebudayaan Indonesia ke pengunjung.”
 
Rangkaian kegiatan dimulai dengan akreditasi pada dan dilanjutkan dengan menonton film bersama. Kemudian pada hari berikutnya, kegiatan dibuka dengan upacara. Pada kesempatan tersebut, PPI Berlin-Brandenburg menjadi salah satu pengisi dalam pameran Active Europe Fair, yang merupakan ajang bagi para NGOs untuk memperkenalkan profil dan aktivitasnya.
 
PPI Berlin-Brandenburg bekerja sama dengan KBRI Berlin, Rumah Budaya Indonesia, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam mengisi pameran. Pameran yang disambut antusias tak hanya warga lokal di Berlin, tapi juga masyarakat internasional ini menampilkan warisan budaya Indonesia, mulai dari wayang golek, wayang kulit, angklung, dan berbagai jenis tote bag.
 
Selain itu, panel diskusi juga tersaji lewat tema“Diplomacy Careers: European Perspectives - Embassies in Berlin”. Pembicara dalam panel tersebut adalah perwakilan dari Kedutaan Besar berbagai negara. Adapun di antaranya yaitu Irlandia yang diwakili oleh Wakil Sekretaris Sarah Dooley; Austria yang diwakili oleh Sekretaris Utama, Helena Moisi-Aigner; dan Indonesia yang diwakili oleh Wakil Duta Besar, Fajar Wirawan Harijo.
 
Diskusi dimoderasi oleh Henning Undheim dari Norwegia, yang telah aktif selama 7 tahun di European Youth Parliament. Peserta tampak larut dalam berbagai kisah perjalanan karir yang disampaikan oleh narasumber.
 
Di kesempatan lainnya, tanggal 20 April 2024, PPI Berlin-Brandenburg mengadakan lokakarya bertajuk “Harmony in Diversity”. Lokakarya ini mengusung tema ‘United Europe’ yang sesuai dengan tema European Youth Event Local Berlin dan dihadiri oleh sekitar 80 peserta dari pelajar Indonesia yang sedang menempuh studi di Jerman dan pelajar dari berbagai negara lainnya.
 
Dalam pelaksanaannya, lokakarya dibuka dengan penampilan wayang kulit dilanjutkan dengan diskusi panel interaktif bersama para narasumber, yaitu Muhammad Nur Ar Royyan Mas, perwakilan dari International Priority Scholarship (IPS) Indonesia; Dimas Abdirama, perwakilan akademisi; dan Lira Mikayelyan, perwakilan European Youth Parliament.
 
Diskusi tersebut membahas permasalahan sosial budaya, pengalaman integrasi, dan tantangan yang dialami oleh pelajar internasional dalam kehidupan masyarakat Eropa. Ada pula segmen tanya jawab dan berbagi pengalaman, yang bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman dan empati bagi para peserta, serta mempromosikan masyarakat Eropa yang lebih inklusif dan harmonis.
 
Rangkaian kegiatan European Youth Event Local Berlin pun ditutup dengan upacara penutupan dan Euro Concert, yang menampilkan pertunjukan musik dan seni dari peserta dari semua negara. (Nur Aprilianti / Editor: Stephanie W.)
 

Penulis : Pengelola Siaran Pers
Editor :
Dilihat 846 kali