1850 hasil pencarian untuk "daring".


Tulisan: Bertepatan dengan 100 Tahun Usmar Ismail, Kemendikbud Meriahkan Hari Film Nasional Ke-71

Jakarta, 19 Maret 2021 --- Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 25 tahun 1999, setiap tanggal 30 Maret diperingati sebagai Hari Film Nasional, dimana pada 30 Maret 1950 untuk pertama kalinya sebuah film diproduksi oleh perusahaan Indonesia dan disutradarai oleh orang Indonesia, Usmar Ismail. Untuk itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru, Direktorat Jenderal Kebudayaan akan memeriahkan peringatan Hari Film Nasional ke-71 pada 30 Maret 2021. Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru, Ahmad Mahendra mengatakan peringatan Hari Film Nasional ke-71 tahun 2021 menjadi sangat spesial karena bertepatan dengan momentum 100 tahun kelahiran tokoh perfilman…

Tulisan: Dorong Mutu Pendidikan, Ini Empat Hal Arah Beban Kerja Dosen Tahun 2021

Medan, Kemendikbud —Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pendidikan Tinggi menyelenggarakan Sosialisasi Pedoman Operasional Beban Kerja Dosen Tahun 2021 pada Kamis, 18 Maret 2021 lalu di Parapat, Sumatera Utara. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti), Nizam menjelaskan bahwa arah kebijakan beban kerja dosen (BKD) tahun 2021 meliputi empat hal, yaitu meningkatkan angka partisipasi, menguatkan mutu dan relevansi pendidikan tinggi, menguatkan mutu dosen dan tenaga kependidikan, serta menguatkan sistem tata kelola. Nizam menerangkan bahwa kerangka besarnya adalah sistem pembinaan karier dosen yang mengikuti semangat Kampus Merdeka-Merdeka Belajar. Ia mengungkap, dalam setiap sosialisasi Kampus Merdeka-Merdeka Belajar, dosen kerap kali menanyakan kapan dosen…

Tulisan: Pustakawan Diminta Kolaboratif dan Adaptif terhadap Perkembangan Teknologi Informasi

Jakarta, Kemendikbud - Pada era digital seperti saat ini, kolaborasi antarpustakawan regional sangat penting untuk dilakukan. Selain itu, perlu adanya perubahan peran pustakawan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi. Hal tersebut diutarakan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Nizam, dalam seminar internasional bertema "Trends and Issues in Southeast Asian Academic Libraries 2021" di Perpustakaan Universitas Indonesia (UI), Rabu (17/3/2021). Pada era revolusi industri 4.0, lanjut Nizam, informasi bagaikan mata uang baru, sehingga perpustakaan sebagai gudang ilmu pengetahuan dan pustakawan sebagai navigator bagi civitas academica dalam lautan informasi menjadi sangat penting. "Menghadapi era teknologi, tentu pustakawan harus beranjak mengikuti perkembangan zaman,"…

Tulisan: Hadapi Kenormalan Baru di Kampus dengan Semangat Produktif

Jakarta, Kemendikbud - Menuju kondisi kenormalan baru, perlu adanya akselerasi menormalkan kehidupan di dalam kampus. Harapannya, setelah vaksinasi Covid-19 selesai, kegiatan belajar mengajar secara luring yang dikombinasikan dengan daring mulai bisa berjalan kembali dengan protokol kesehatan yang ketat, serta tetap menerapkan budaya hidup sehat dan bersih. Teknologi pun terus dimanfaatkan untuk meningkatkan mutu pembelajaran. “Semangat untuk produktif, memberikan solusi, menciptakan inovasi, semangat untuk saling membantu bahu-membahu harus terus dipertahankan, dijaga, dan diteruskan sampai masa setelah pandemi,” ujar Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Nizam pada Seminar Nasional bertajuk "Pemanfaatan Teknologi Informasi pada Era New Normal dalam Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi…

Tulisan: SMK Pusat Keunggulan Upaya Menjawab Tantangan Kebutuhan Dunia Kerja

Kemdikbud, Jakarta – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) baru saja meluncurkan program Merdeka Belajar episode kedelapan: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pusat Keunggulan, secara daring, Rabu, (17/3/2021). Melalui SMK Pusat Keunggulan, tantangan SMK dalam menghasilkan lulusan yang mampu menjawab kebutuhan dunia kerja diharapkan dapat terwujud. Hingga saat ini, SMK masih menghadapi tantangan sulitnya menjawab kebutuhan dunia kerja, kondisi inilah yang perlu dibenahi. Lima tantangan yang dihadapi SMK dan perlu dibenahi tersebut adalah, pertama, kesempatan peningkatan kompetensi guru, kepala sekolah, dan pengawas SMK sesuai dunia kerja masih sedikit. Kedua, sinergi antarpemangku kepentingan, termasuk dari dunia kerja, masih kurang partisipasinya. Menteri Pendidikan (Mendikbud)…

Tulisan: Komitmen Keselarasan SMK Pusat Unggulan dengan Dunia Kerja

Jakarta, Kemendikbud – Kebijakan Merdeka Belajar episode kedelapan: SMK Pusat Keunggulan yang baru saja diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Rabu (17/3/2021), mendorong komitmen keselarasan yang mendalam dan menyeluruh antara SMK Pusat Keunggulan dengan dunia kerja. Kerja sama yang terjalin tidak sekadar perjanjian di atas kertas, namun betul-betul terwujud melalui keterlibatan dunia kerja di segala aspek penyelenggaraan pendidikan vokasi.   “Program SMK Pusat Unggulan tidak sekedar Mou-MoU saja, tetapi memadukan keselarasan yang ada” tutur Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim dalam acara peluncuran secara daring. Keselarasan mendalam dan menyeluruh tersebut dapat diwujudkan melalui delapan plus i (8+i)…

Tulisan: Gerakkan Mutu SMK, Ini Enam Dukungan Kemendikbud dalam Program SMK Pusat Keunggulan

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan enam bentuk dukungan bagi program SMK Pusat Keunggulan. Pertama adalah penguatan SDM. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim menekankan kembali pentingnya penguatan kepala sekolah, pengawas sekolah dan guru melalui program pelatihan dan pendampingan intensif.   “Ini bertujuan untuk mewujudkan manajemen dan pembelajaran berbasis dunia kerja,” ujarnya di sela-sela peluncuran Merdeka Belajar Episode: 8, SMK Pusat Keunggulan secara daring di Jakarta, Rabu (17/3).    Kedua, pembelajaran kompetensi siap kerja dan berkarakter melalui pembelajaran, berorientasi pada penguatan kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan pengembangan karakter yang sesuai nilai-nilai Pancasila. Ketiga,…

Tulisan: Komitmen Para Pemangku Kepentingan untuk Sukseskan SMK Pusat Keunggulan

Jakarta, Kemendikbud --- Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan Merdeka Belajar episode kedelapan: SMK Pusat Keunggulan, secara dalam jaringan (daring) di Jakarta, Rabu (17/3). Guna menyukseskan program SMK Pusat Keunggulan, Kemendikbud mengajak pemerintah daerah untuk turut memantau dan mengevaluasi penyelenggaraannya.   “Kolaborasi dan koordinasi intens antara pemerintah pusat dan daerah mutlak untuk mendukung penyelenggaraan SMK Pusat Keunggulan yang berkesinambungan,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim dalam sambutannya secara daring.   Program SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang…

Tulisan: Kemendikbud Gunakan Rumus 8+i Guna Capai Tujuan SMK Pusat Keunggulan

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim menguraikan upayanya dalam mencapai tujuan Merdeka Belajar Episode 8: SMK Pusat Keunggulan. Dengan menggunakan konsep 8+i, ia berharap keselarasan yang menyeluruh dan mendalam antara SMK dengan dunia kerja tidak sebatas hanya penandatanganan MoU.   Sekolah yang terpilih dalam program SMK Pusat Keunggulan diharapkan dapat menjadi rujukan serta melakukan pengimbasan untuk mendorong peningkatan kualitas dan kinerja SMK di sekitarnya. “Untuk mencapai visi tersebut, keselarasan antara SMK Pusat Keunggulan dengan dunia kerja tidak hanya diwujudkan melalui MoU saja, tetapi harus berlangsung secara mendalam dan menyeluruh,” tegas Nadiem dalam Peluncuran Merdeka Belajar…

Tulisan: Kemendikbud Luncurkan Merdeka Belajar Kedelapan: SMK Pusat Keunggulan

Jakarta, 17 Maret 2021 --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan Merdeka Belajar episode kedelapan: SMK Pusat Keunggulan, secara dalam jaringan (daring) di Jakarta, Rabu (17/3). Program SMK Pusat Keunggulan merupakan perwujudan visi Presiden Joko Widodo terkait pembenahan pendidikan vokasi sebagai strategi pengembangan sumber daya manusia (SDM) Indonesia. “SMK Pusat Keunggulan merupakan terobosan komprehensif yang ditujukan untuk menjawab tantangan dalam rangka pembenahan kondisi SMK saat ini, agar semakin sejalan dengan kebutuhan dunia kerja,” terang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim saat menyampaikan paparannya. Program SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau menjadi…