113 hasil pencarian untuk "pendidikan inklusi".


Tulisan: Peringati Hari Down Syndrome Sedunia, Kemendikbud Gelar Acara Bersama SOIna

Jakarta, Kemendikbud --- Memperingati Hari Down Syndrome Sedunia yang diperingati setiap tanggal 21 Maret, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Pendidikan Dasar dan Menengah (PKLK) bekerja sama dengan Special Olympics Indonesia (SOIna) menyelenggarakan kegiatan olahraga bersama antara siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) dengan siswa sekolah umum. Sebanyak 200 atlet dari SOIna hadir di Sekolah Luar Biasa (SLB) Pembina Tingkat Nasional di Lebak Bulus, Jakarta (30/3/2017). Mereka berolahraga bersama siswa dari sekolah reguler, mulai dari senam pagi hingga berbagai aktivitas lapangan lainnya. Direktur Pembinaan PKLK Sri Renani Pantjastuti menyampaikan tujuan acara ini adalah untuk menegaskan…

Tulisan: Kemendikbud Tahun ini akan Bangun 11 Sekolah Luar Biasa

Jakarta, Kemendikbud --- Untuk memberikan layanan kepada anak-anak berkebutuhan khusus, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun ini akan membangun 11 Unit Sekolah Luar Biasa (SLB). Ini sebagai wujud perhatian pemerintah dalam percepatan dan perluasan akses untuk anak-anak berkebutuhan khusus.  “Kita harus memastikan anak-anak berkebutuhan khusus ini dapat mengembangkan potensinya agar mereka berkembang, menjadi mandiri, dan dapat diterima oleh masyarakat. Oleh sebab itu Kemendikbud akan memberikan prioritas percepatan dan perluasan akses untuk anak-anak berkebutuhan khusus,” demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, pada acara pembukaan Futbolnet, dan Program Pendidikan Inklusif Melalui Olagraga, di SLB Negeri 1, Jakarta Selatan, Rabu…

Tulisan: Sekolah Inklusi dan Pembangunan SLB Dukung Pendidikan Inklusi

Jakarta, Kemendikbud --- Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah anak berkebutuhan khusus (ABK)  di Indonesia mencapai angka 1,6 juta anak. Salah satu upaya yang dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk memberikan akses pendidikan kepada mereka adalah dengan membangun unit sekolah baru, yaitu Sekolah Luar Biasa (SLB), dan mendorong tumbuhnya Sekolah Inklusi di daerah-daerah.   Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen), Hamid Muhammad mengatakan, tahun 2017 ini Kemendikbud berencana membangun 11 unit SLB di 11 lokasi berbeda. “Biasanya kami menganggarkan setiap tahun membangun 25 sampai 30 unit sekolah baru untuk SLB. Tapi karena tahun ini ada…

Tulisan: Mendikbud Imbau Orang Tua Aktif Daftarkan Anak Berkebutuhan Khusus ke Sekolah

Jakarta, Kemendikbud --- Dari 1,6 juta anak berkebutuhan khusus di Indonesia, baru 18 persen yang sudah mendapatkan layanan pendidikan inklusi. Sekitar 115 ribu anak berkebutuhan khusus (ABK) bersekolah di SLB, sedangkan 299 ribu anak bersekolah di sekolah reguler pelaksana Sekolah Inklusi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, ada banyak faktor yang menyebabkan angka partisipasi sekolah anak berkebutuhan khusus sangat rendah.   "Banyak faktor kenapa angka partisipasi itu rendah. Bisa karena kekurangan sarana prasarana, bisa juga karena keengganan keluarga menyekolahkan anaknya yang ABK," kata Mendikbud usai meluncurkan program kemitraan “1 in 11” dengan UNICEF tentang Pendidikan Inklusi melalui Olahraga,…

Tulisan: Kemendikbud dan UNICEF Dorong Pendidikan Inklusi Melalui Olahraga

Jakarta, Kemendikbud --- Akses terhadap permainan, olahraga, dan rekreasi, sedianya merupakan hak setiap anak, termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK) atau anak penyandang disabilitas. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan UNICEF mendorong pendidikan inklusi melalui olahraga dengan menjalankan program kemitraan “1 in 11”.   Kemitraan “1 in 11” merupakan sebuah kerja sama unik antara pemerintah suatu negara, UNICEF, FC Barcelona Foundation, dan Reach Out to Asia (ROTA), yang bertujuan untuk menggunakan kekuatan olahraga dan pendidikan untuk memastikan bahwa semua anak mendapatkan kesempatan yang layak dalam hidupnya. Indonesia menjadi salah satu dari tiga negara yang dipilih sebagai negara tuan rumah kemitraan…

Tulisan: Mendikbud Apresiasi Sekolah yang Gaungkan Nilai Toleransi dan Gotong Royong

Medan, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengunjungi Medan, Sumatra Utara dalam rangka meninjau sekolah multi etnis yang gaungkan pendidikan inklusif. Bersama Sekretaris Jenderal Kemdikbud Didik Suhardi, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Hamid Muhammad, Mendikbud menghadiri peresmian bangunan sekolah dan pura di sekolah yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Iskandar Muda Medan.    Mendikbud mengapresiasi para pendiri dan pengelola sekolah yang menerima penghargaan Maarif Award Tahun 2014 itu. Yayasan Perguruan Iskandar Muda Medan yang didirikan oleh Sofyan Tan ini berupaya menyemaikan nilai-nilai toleransi dan penghargaan terhadap kebinekaan dengan berpijak pada pendidikan inklusif. Keragaman latar belakang…

Tulisan: Simposium Bertema "Guru Mulia Karena Karya" Resmi Dibuka

Bogor, Kemendikbud --- Sebagai salah satu bentuk kegiatan dalam rangkaian acara Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyelenggarakan Simposium Guru dan Tenaga Kependidikan. Simposium tersebut resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Sumarna Surapranata, di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu pagi (26/11/2016). Simposium dengan tema "Guru Mulia Karena Karya" ini diikuti sekitar 2.000 guru dari seluruh Indonesia. Dalam sambutannya, Dirjen GTK Sumarna Surapranata mengajak seluruh guru yang hadir untuk selalu meningkatkan kompetensi guru yang diukur dari hasil uji kompetensi guru (UKG). "Banyak sekali faktor-faktor yang menentukan kenapa…

Tulisan: Selamat Hari Guru Nasional Tahun 2016 dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia ke-71

“Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia Karena Karya” Jakarta, Kemendikbud --- Peran guru dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia sungguh sangat besar dan sangat menentukan. Sejak masa penjajahan, guru selalu menanamkan kesadaran akan harga diri sebagai bangsa, dan menanamkan semangat nasionalisme kepada peserta didik dan masyarakat. Dengan demikian, guru merupakan salah satu faktor yang strategis dalam menentukan keberhasilan pendidikan yang meletakkan dasar, serta turut mempersiapkan pengembangan potensi peserta didik untuk masa depan bangsa. Sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional (HGN) bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT)…

Tulisan: Peringatan Hari Guru Nasional 2016 Libatkan Organisasi Guru

Jakarta, Kemendikbud --- Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melibatkan organisasi guru untuk turut menyukseskan rangkaian acara HGN di bulan November. Peringatan HGN tahun ini mengangkat tema “Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia Karena Karya”.   “Kami akan memperingati HGN bersama dengan berbagai organisasi guru. HGN kita kemas sedemikan rupa dengan kesepakatan bersama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” demikian disampaikan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Sumarna Surapranata, pada jumpa pers persiapan HGN 2016, di kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Kamis (03/11/2016).   Lebih lanjut Pranata menyampaikan rangkaian acara HGN 2016 yang…

Tulisan: Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia Karena Karya

Peringatan Hari Guru Nasional 2016 Libatkan Organisasi Guru   Jakarta, Kemendikbud --- Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melibatkan organisasi guru untuk turut menyukseskan rangkaian acara HGN di bulan November. Peringatan HGN tahun ini mengangkat tema “Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia Karena Karya”.   “Kami akan memperingati HGN bersama dengan berbagai organisasi guru. HGN kita kemas sedemikan rupa dengan kesepakatan bersama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” demikian disampaikan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Sumarna Surapranata, pada jumpa pers persiapan HGN 2016, di kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Kamis (03/11/2016).  …