7186 hasil pencarian untuk "siswa".
Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus memantapkan langkah dalam penyediaan program sabak elektronik atau e-sabak, sarana pembelajaran interaktif bagi siswa dan guru dengan media tablet. Program ini akan dimulai di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal) yang ada di beberapa wilayah Indonesia. Demikian disampaikan Plt. Kepala Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kemendikbud, Ari Santoso, pada rapat koordinasi dengan Telkom Indonesia di kantor Kemendikbud, Jakarta, Selasa (20/1/2015). Menurut Ari, langkah pertama implementasi program e-sabak ini sebaiknya sebagian besar dilaksanakan di daerah 3T tapi untuk sekolah-sekolah yang memiliki jaringan internet dan teraliri listrik, kemudian di sekolah-sekolah yang memiliki aliran…
Jakarta, Kemendikbud --- Rapat kerja perdana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan berlangsung hari ini, Rabu, (21/01/2015). Dalam raker perdana itu, terdapat banyak hal yang akan menjadi pembahasan Mendikbud dengan Komisi X DPR yang membawahi bidang pendidikan. Beberapa hal yang akan dibahas antara lain rancangan renstra Kemendikbud 2015-2019. Selain itu akan dibahas juga tindak lanjut ikhtisar hasil pemeriksaan semester-I BPK RI Tahun 2014, dan pembahasan tentang evaluasi implementasi Kurikulum 2013, ujian nasional, bantuan siswa miskin (BSM) dan kartu indonesia pintar (KIP). Raker juga akan membahas pemisahan Ditjen Pendidikan Tinggi dari Kemendikbud. Dalam Kabinet Kerja,…
Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengusulkan penambahan anggaran dalam rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) tahun 2015 sebesar Rp7,1 triliun. Dana tersebut dialokasikan untuk peningkatan cakupan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang semula 9,1 juta siswa menjadi 19,2 juta anak usia sekolah. Disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, rincian anggaran tersebut terbagi menjadi dua, yaitu penambahan sasaran KIP menjadi 25 persen dengan biaya tetap, dan pencetakan kartu, materi sosialisasi, dan pengiriman. "Cakupannya lebih luas," kata Mendikbud pada rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI di Ruang Rapat Banggar, Selasa (20/01/2015). Dalam rapat kerja yang…
Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus memantapkan langkah dalam penyediaan program sabak elektronik atau e-sabak, sarana pembelajaran interaktif bagi siswa dan guru dengan media tablet. Program ini akan dimulai di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal) yang telah terhubung aliran listrik dan internet. Demikian disampaikan Plt. Kepala Pusat Informasi dan Humas (PIH), Kemendikbud, Ari Santoso, di Jakarta, Selasa (20/1/2015). Menurut Ari, setelah langkah pertama terlaksana, program kemudian diperluas ke daerah 3T yang memiliki aliran listrik, namun belum tersambung akses internet. Langkah selanjutnya adalah dengan menjangkau daerah 3T yang belum teraliri listrik dan internet. “Khusus untuk daerah yang…
Jakarta, Kemendikbud --- Hasil ujian nasional (UN) yang selama ini menjadi salah satu penentu kelulusan siswa menjadikan UN sebagai hal yang menakutkan, bahkan dianggap momen sakral. Mendikbud Anies Baswedan mengatakan, desakralisasi UN akan dilakukan mulai tahun ini agar UN tidak lagi dilihat sebagai hal yang menakutkan. Desakralisasi UN, ujar Mendikbud, salah satunya dilakukan dengan mengurangi keterlibatan aparat keamanan dalam distribusi naskah UN maupun kehadiran mereka di sekolah. “UN tidak harus dikawal pengamanannya. Kita ingin masyarakat juga ikut mengontrol,” katanya saat berdiskusi dengan redaksi Jawa Pos di Gedung Graha Pena, Jakarta, (16/01/2015). Mengenai kebiasaan berdoa menjelang UN yang dilakukan sekolah-sekolah di…
Jakarta, Kemendikbud --- Hasil ujian nasional (UN) tidak lagi digunakan sebagai salah satu penentu kelulusan. Tapi fungsi UN sebagai salah satu syarat masuk perguruan tinggi negeri (PTN) tetap berlaku. Mendikbud Anies Baswedan mengatakan, hasil UN tidak hanya digunakan perguruan tinggi di Indonesia, melainkan digunakan juga oleh perguruan tinggi di luar negeri. “UN ini alhamdulillah sudah menjadi alat untuk universitas-universitas luar (negeri) menerima lulusan Indonesia,” katanya saat berdiskusi dengan redaksi Jawa Pos di Gedung Graha Pena, Jakarta, (16/01/2015). Dengan begitu, ujar Mendikbud, UN sudah menjadi standar yang diakui secara internasional, atau merupakan instrumen domestik yang berlaku di internasional. “Sebagai bangsa kita…
Jakarta, Kemendikbud --- Tidak hanya diterapkan di Indonesia, di negara-negara sahabat pun diterapkan ujian nasional. Bahkan di negara sahabat seperti Hongkong dan Malaysia menjadikan ujian nasional sebagai pertimbangan untuk masuk ke perguruan tinggi. Demikian disampaikan Kepala Pusat Penelitian Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nizam, pada acara forum diskusi kelompok di kantor Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Jakarta, Jumat (16/01/2015). “Di Hongkong, untuk masuk ke Hongkong University juga menggunakan nilai ujian nasional di negaranya sebagai pertimbangan,” ujar Nizam. Nizam menambahkan, tidak hanya di Hongkong saja, Malaysia pun menerapkan hal yang sama. Nizam mengatakan, tanggal 21 Januari 2015 yang akan datang ia akan menerima…
Jakarta, Kemendikbud --- Ujian nasional (UN) tetap digunakan untuk pemetaan, dasar seleksi masuk jenjang pendidikan yang lebih tinggi, peningkatan mutu, dan pembinaan. Dengan tidak lagi menjadikan UN sebagai penentu kelulusan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan, proses pembelajaran diharapkan dapat membentuk perilaku yang lebih positif. “Tapi tetap harus ada pengawasan,” kata Mendikbud saat bertemu dengan redaksi surat kabar Kompas, di kantor Kompas Gramedia Jakarta, Jumat (16/01/2015). Untuk pemetaan, Menteri Anies menjelaskan, dalam hasil UN akan terlihat jelas komponen-komponen penilaian. Setiap siswa yang menerima hasil ujian akan mengetahui capaiannya di antara siswa lainnya, maupun posisinya di rerata…
Jakarta, Kemendikbud --- Hasil Ujian Nasional (UN) 2015 tidak akan lagi menjadi penentu kelulusan. Namun fungsi UN untuk pemetaan dan syarat melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya tetap berlaku. Mendikbud Anies Baswedan mengatakan, hasil UN dapat digunakan untuk melihat posisi siswa, sekolah atau daerah, secara nasional. “Hasilnya bukan lulus atau tidak lulus, tetapi angka,” ujar Mendikbud saat berkunjung ke kantor redaksi Jawa Pos di Jakarta, (16/01/2015). Ia mengatakan, hasil UN berupa angka itu dilakukan untuk pemetaan, di mana dapat dilihat posisi siswa secara nasional. Jika hasil UN tersebut menunjukkan siswa tidak memenuhi kompetensi nasional, maka siswa dapat mengulang UN di tahun…
Jakarta, Kemendikbud --- Ujian Nasional (UN) akan berlangsung pada April 2015 mendatang. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan pun mengunjungi beberapa kantor media untuk melakukan diskusi pendidikan, salah satunya membahas UN. Ia mengatakan, perubahan konsep UN yang menghapus fungsi UN sebagai penentu kelulusan diharapkan dapat membawa perubahan perilaku positif bagi siswa, orang tua, guru, maupun pemerintah daerah. “Agenda kita banyak. Tapi kali ini kita mau sharing rencana perubahan UN yang selama ini menjadi salah satu perhatian,” ujar Mendikbud dalam pertemuannya dengan redaksi Jawa Pos di Gedung Graha Pena, Jakarta, (16/01/2015). Kedatangan Mendikbud dan rombongan diterima dengan baik oleh Wakil…